Pharita Babymonster membuka ponselnya dengan senyum pagi yang biasanya menghiasi wajahnya. Namun, senyumnya seketika pudar saat melihat deretan notifikasi memenuhi layar. Manajernya menghubungi, teman-teman dekatnya mengirim pesan panik, dan media sosialnya penuh dengan komentar yang membuat dadanya sesak.





Sebuah foto bugil yang diklaim sebagai dirinya menyebar di internet. Wajahnya jelas ada di gambar itu, tapi tubuh itu bukan miliknya. Ini hanya hoax! Namun, dunia tidak peduli apakah itu benar atau tidak.
Tagar namanya menjadi trending, netizen sibuk berspekulasi, sementara penggemarnya terpecah antara yang membelanya dan yang mulai ragu. “Pharita Babymonster bukan seperti itu,” tulis seorang fans setia. Tapi ada juga yang dengan kejam menuduh, “Ketahuan aslinya. Idol kok begitu!”
Pharita Babymonster duduk membeku. Bagaimana ini bisa terjadi? Ia hanya seorang artis yang bekerja keras untuk mimpinya, tapi satu foto editan mampu merusak citranya begitu saja. Ia ingin menangis, ingin berteriak, tapi yang paling menyakitkan adalah rasa tak berdaya menghadapi fitnah ini.
Manajernya segera mengeluarkan pernyataan resmi, membantah foto tersebut dan berjanji akan mengambil tindakan hukum. Polisi mulai menyelidiki, mencari pelaku yang telah menyebarkan kebohongan ini.
Beberapa minggu kemudian, kebenaran terungkap. Foto itu memang hasil editan, disebarkan oleh seseorang yang iri dengan popularitasnya. Pelaku ditangkap, tapi luka yang ditinggalkan hoax ini tak akan hilang begitu saja.
Namun, Pharita Babymonster memilih untuk bangkit. Ia tahu, di dunia digital yang penuh kebohongan, kebenaran tetap harus diperjuangkan. Dan ia tidak akan membiarkan fitnah menghancurkan mimpinya.
0 Comments